Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser .
Enter the email address you signed up with and we'll email you a reset link.
- We're Hiring!
- Help Center


PROPOSAL USAHA MAKANAN RINGAN

Related Papers
imam takasa

kewirausahaan
taufiq abadi
This article is a business activity which is engaged in snacks, especially "Risol Buah". This business activity aims to develop a home-based business with the aim of meeting the desires of consumers. In Pekalongan itself, the type of business in the field of food, especially Risol Buah, has very promising opportunities, because food is a primary human need, coupled with the large number of residents in Pekalongan and its surroundings. Market and marketing analysis results show a positive trend both in terms of market conditions, business environment and marketing mix. Based on the SWOT analysis, production, and financial aspects show that this business is very feasible. The average profit achieved in one production is 40 percent. Abstrak: Artikel ini merupakan suatu kegiatan usaha yang bergerak di bidang makanan ringan khususnya "Risol Buah". Kegiatan usaha ini bertujuan untuk mengembangkan bisnis usaha rumahan dengan tujuan memenuhi keinginan konsumen. Di Pekalongan sendiri jenis usaha di bidang makanan khususnya Risol Buah memiliki peluang yang sangat menjajikan, karena makanan adalah kebutuhan primer manusia, ditambah lagi dengan banyaknya jumlah penduduk di Pekalongan dan sekitarnya. Hasil analisis pasar dan pemasaran menunjukkan trend yang positif baik dari segi kondisi pasar, lingkungan usaha maupun bauran pemasaran. Berdasarkan analisis SWOT, aspek produksi, dan keuangan menunjukkan bahwa usaha ini sangat layak dilakukan. Rata-rata keuntungan yang dicapai dalam sekali produksi adalah 40 persen. Kata Kunci: proposal usaha, risol buah, bisnis rumahan PENDAHULUAN Siapa yang tidak mengkenal risol ? Risol merupakan jajanan yang sebenarnya sudah begitu lama dikenal. Sebagai jajanan pasar, risol dijual dalam bentuk siap saji sudah memiliki permintaan pasar yang relatif stabil.Tetapi risol yang sekarang banyak dijual di pasaran yaitu berisi sayuran.Terdengar biasa saja karena kebanyakan orang sering membeli risol yang berisi sayuran. Kami memilih jenis usaha "RISOL BUAH" agar para penikmat jajanan/kuliner lezat ini dapat memilih beberapa isi sesuai kesukaan mereka dari risol buah dengan pilihan isi yang buah yang segar dan bervariatif. Harganya pun terjangkau bagi semua kalangan sesuai dengan rasa gurih dan bercampur rasa manis buah yang ditawarkan pada risol ini. Dalam risol ini didalamnya berisi yaitu
bisnis plan
This article is a business activity which is engaged in snacks, especially "Risol Buah". This business activity aims to develop a home-based business with the aim of meeting the desires of consumers. In Pekalongan itself, the type of business in the field of food, especially Risol Buah, has very promising opportunities, because food is a primary human need, coupled with the large number of residents in Pekalongan and its surroundings. Market and marketing analysis results show a positive trend both in terms of market conditions, business environment and marketing mix. Based on the SWOT analysis, production, and financial aspects show that this business is very feasible. The average profit achieved in one production is 40 percent. Abstrak:Artikel ini merupakan suatu kegiatan usaha yang bergerak di bidang makanan ringan khususnya "Risol Buah". Kegiatan usaha ini bertujuan untuk mengembangkan bisnis usaha rumahan dengan tujuan memenuhi keinginan konsumen. Di Pekalongan sendiri jenis usaha di bidang makanan khususnya Risol Buah memiliki peluang yang sangat menjajikan, karena makanan adalah kebutuhan primer manusia, ditambah lagi dengan banyaknya jumlah penduduk di Pekalongan dan sekitarnya. Hasil analisis pasar dan pemasaran menunjukkan trend yang positif baik dari segi kondisi pasar, lingkungan usaha maupun bauran pemasaran. Berdasarkan analisis SWOT, aspek produksi, dan keuangan menunjukkan bahwa usaha ini sangat layak dilakukan. Rata-rata keuntungan yang dicapai dalam sekali produksi adalah 40 persen. Kata Kunci: proposal usaha, risol buah, bisnis rumahan PENDAHULUAN Siapa yang tidak mengkenal risol ? Risol merupakan jajanan yang sebenarnya sudah begitu lama dikenal. Sebagai jajanan pasar, risol dijual dalam bentuk siap saji sudah memiliki permintaan pasar yang relatif stabil.Tetapi risol yang sekarang banyak dijual di pasaran yaitu berisi sayuran.Terdengar biasa saja karena kebanyakan orang sering membeli risol yang berisi sayuran. Kami memilih jenis usaha "RISOL BUAH" agar para penikmat jajanan/kuliner lezat ini dapat memilih beberapa isi sesuai kesukaan mereka dari risol buah dengan pilihan isi yang buah yang segar dan bervariatif. Harganya pun terjangkau bagi semua kalangan sesuai dengan rasa gurih dan bercampur rasa manis buah yang ditawarkan pada risol ini. Dalam risol ini didalamnya berisi yaitu buah apel, buah pisang, buah melon sehingga membuat konsumen balik lagi untuk
Icha Harahap
i gusti jayanti
Siti Nurjanah (Janah)
Mustika Gulo
Fauzi Hafis
Paul Aoetpah
RELATED PAPERS
Nazmi Abdurrohman
reza aji nur pratama
titi haeriah
herdha aricahyono
Ajeng Triani
Lailatul Asriya
Muchamad Bagus Ramdhani
putu santhi
Ferry Nugraha
Ændro ZoLazido
Lalu Malik Ibrahim
Sri Wulandari
Husnul Khotimah
Hana Nazihah
Zhelabulan 21
Jhos Rosyid
Bussiness Plan, Rencana Usaha, Keripik Bengkoang
Elsa Septia
Muhammad Afid Yahya M
Muhammad Nawa
Beauty In The Paradise
Qorry Rohmana
Widya Syifaul Hazanah
mulono apriyanto
nurcahyo iman
minung nung
ahmad ruyani
Yonathan Bambang P
NUR INAYAH02
Novia Putri
yoga perdana
Khairanita Renny
Choirunnisa Efendi
simon bambang widjanarko
- We're Hiring!
- Help Center
- Find new research papers in:
- Health Sciences
- Earth Sciences
- Cognitive Science
- Mathematics
- Computer Science
- Academia ©2023
Berbagi Ilmu
Share and care together
- Akuntansi Dasar
- Akuntansi Biaya
- Manajemen Pemasaran
- Manajemen Keuangan
- Pengembangan diri
- Perjalanan Hidup
PROPOSAL BISNIS PLAN ( MAKANAN RINGAN KECIPIR )

- Bpk. Hadiyono selaku Pembimbing Mata Kuliah yang telah meluangkan waktu, tenaga dan p i kiran dalam pelaksanaan bimbingan, pengarahan, dorongan dalam rangka penyelesaian penyusunan makalah ini .
- Teman - teman semua kelas KA-S11 LP3I Business College Surabaya.
0 komentar:
Post a Comment
Subscribe & Follow

Popular Posts

- pengembangan diri
- pengetahuan umum
- manajemen pemasaran
- pulau kangean
Total Pages


Featured post
Download software akuntansi gratis fina free edition (fe).
Teman-teman sudah dengar ada software akuntansi yang gratis, full tanpa batasan jumlah user dan transaksi ? Imamatek baru saja...

Blog Archive
- November (1)
- October (4)
- January (6)
- December (8)
- November (8)
- October (2)
- September (4)
- January (1)
- pengembangan diri (29)
- Sosial (25)
- motivasi (20)
- Manajemen (18)
- Inspirasi (14)
- Islami (14)
- Akuntansi (11)
- Psikologi (9)
- Software (9)
- perjalanan hidup (9)
- pulau kangean (5)
Laporan akhir bisnis makanan ringan

Analisis bisnis Snack Ringan

Recommended

More Related Content
What's hot.

What's hot ( 20 )

Similar to Laporan akhir bisnis makanan ringan

Similar to Laporan akhir bisnis makanan ringan ( 20 )

Recently uploaded

Recently uploaded ( 10 )

- 1. MATAKULIAH KEWIRAUSAHAAN PERENCANAAN BISNIS MAKANAN CRISPY CHIPS BOOM Kelompok : 1. Agung Prasetyo. W (11111100080) 2. Anting Permatasari (11111100082) 3. Sapto Pandugo (11111100091) 4. Adi Irfan Amrullah (11111100093) FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA 2013/2014
- 2. 2 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL 1 DAFTAR ISI 2 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 3 BAB II DESKRIPSI BISNIS 1.1 Deskripsi Produk dan Pasar 4 1.2 Demand Pasar dan Pesaing 5 BAB III ANALISA STRATEGI PASAR 1.1 Analisa SWOT 6 1.2 Strategi Pemasaran 7 1.3 Evaluasi 7 BAB IV ASPEK PRODUKSI 1.1 Bahan Baku 8 1.2 Investasi 8 1.3 Biaya Operasional 8 1.4 Gaji Karyawan 9 1.5 Perhitungan Margin Keuntungan 9 BAB V PENUTUP 1.1 Antisipasi Masa depan 10 1.2 Penutup 10 1.3 Lampiran Gambar Kemasan Produk 11
- 3. 3 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Usaha adalahsesuatubentuk yang dapat menghasilkan uang dan dapat meningkat kantaraf hidup seseorang untuk lebih baik. Suatu badan usaha yang kita jalankan dapat menghasilkan laba, atau pendapatan yang semaksimal mungkin, kita menyelenggarakan usaha yang bermanfaat dan menguntungkan dalam kesejahteraan hidup. Selain itu, dalam menjalankan usaha harus mengikuti hukum-hukum ekonomi yang rasional serta norma- norma kebiasaan dalam dunia usaha sehingga dapat membantu pembangunan yang sedang dilaksakan oleh pemerintah. Agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, pemerintah tidak hanya bekerja sendiri. Tetapi juga membuka luas bagi pihak swasta untuk berpartisifasi memenuhi permintaan akan kebutuhan pokok masyarakat yang makin meningkat. Aktifitas perdagangan, merupakan suatu komponen ekonomi dan merupakan sarana untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat, maka saya berinisiatif untuk membuka usaha rumah tangga yang bergerak dibidang produksi makanan ringan (snack), yang berbahan dasar dari tunas bambu atau yang lebih dikenal dengan istilah rebung. Rebung ini banyak ditemukan di daerah-daerah pedesaan. rebung ini kaya manfaat akan tetapi belum dimaksimalkan keadaan dan fungsinya oleh masyarakat umum, maka dari itu kami berinisiatif membuat kripik dari bahan dasar rebung tersebut.
- 4. 4 BAB II DeskripsiBisnis Produk atau Jenis bisnis : snack (makanan ringan) Brand atau merek : Crispy Chips Boom Rasa makanan : Asin, Manis,Pedas,barbeque Warna makanan : kuning, Cokelat, Merah, Merah cabai bahan baku utama : rebung , bahan baku pendukung : bumbu-bumbu Kemasan : Plastik Harga : 5000/@bungkus Tempat Usaha : deposit ke warung kelontong dan warnet sekitar kampus Kelebihan lain : Harga terjangkau dan Isi sesuai, memiliki banyak macam aneka rasa dan warna, Rendah kolesterol, sebagai teman untuk nonton, dapat dijadikan oleh-oleh khas daerah. PASAR Lingkup Demand : 1. Level Produk : Usaha bersifat medium risk, targeting produk untuk umum atau semua kalangan, penerapan distribusi produk dapat diterapkan bagi masyarakat seluruhnya. 2. produk : Makanan ringan 3. Wilayah : Lingkungan kampus UPY, desa sonosewu, dan sekitar area jogja 4. Waktu : tidak dibatasi 5. Target Konsumen Umur : batas maksimal 45 tahun jenis kelamin : Laki-laki dan Perempuan pendidikan-pekerjaan : - Pelajar - Mahasiswa - Masyarakat umum umur ≤ 50
- 5. 5 Faktor Ukuran Demand Pasar Potential Market : sangat berprosepek dimana masyarakat ingin mencoba hal-hal baru yang unik dan menarik : cita rasa produk yang kami buat akan disambut baik oleh kalangan masyarakat karena keingin tahuan masyarakat akan rasa dari produk tersebut karena memiliki 4 rasa dan 4 warna yang berbeda dan juga didukung dengan harga yang terjangkau bagi kalangan masyarakat. Available Market : mampu membeli bahan-bahan baku utama dan bahan pendukung bumbu dengan mudah dan akses terhadap distribusi produk sangat efisien masih dapat dihandle personal sehingga tidak berbanding terbalik dengan keuntungan yang didapat nanti. Served/ Target Market : Seluruh kalangan masyarakat baik Mahasiswa, Pelajar , Masyarakat umum. Penetrated Market : Harga Jual murah, mudah Diingat, jarak usaha yang tidak terlampau jauh. Survey Pasar dan Pesaing: Produk Ini sangat berprosepek dimana populasi masyarakat semakin meningkat dari tahun ketahun dan minat selera dan rasa ingin tahu dari masing-masing orangpun berbeda. Dari segi pesaing : daerah lingkup UPY masih sedikit sekali yang merintis usaha keripik yang beraneka rasa dalam satu paket, rata-rata hanya 1 rasa dengan ukuran mini yang tidak dapat di trade mark sebagai ciri khas suatu daerah. Animo masyarakat sangat tinggi dilihat dari tiap baik ruko, maupun gerai, tingkat pengunjung masih selalu mencapai 50% Jumlah pembuka usaha : kalangan umum 75% Pesaing : benchmark pesain kisaran 30% Potensi Keuntungan : mencapai 70% keberhasilan
- 6. 6 BAB III Analisis SWOT Strength (kekuatan) 1) Memiliki SDM dengan etos kerja yang baik. 2) Harga produk ekonomis dan higienis 3) Inovasi rasa yang berbeda dengan produk lainya. Weakness (kelemahan) 1) Kurangnya modal untuk menjalankan bisnis ini 2) Harga bahan baku yang tidak stabil/ relatif mahal. Opportunity (peluang/kesempatan) 1) Tempat yang strategis dalam penjualan 2) Budaya masyarakat yang konsumtif Threat ( hambatan) 1. Banyaknya kompetitor yang bergerak dibidang yang sama Faktor Penghambat dan Pendukung Setiap usaha yang dijalankan, pasti ada yang sukses dan ada yang belum sukses seperti halnya usaha ini. Ada beberapa hal yang menurut kami akan menghambat dan sangat mendukung dalam menjalankan usaha ini. A. Faktor penghambat tersebut diantaranya : 1. Banyaknya usaha yang sama 2. Harga bahan baku yang tidak stabil. 3. Kurangnya modal produksi produk
- 7. 7 Akan tetapi, kami sudah merencanakan untuk memecahkan masalah faktor penghambat tersebut diantaranya yaitu dengan berhati–hati dalam mengelola setiap anggaran dana yang akan dikeluarkan. Sedangkan untuk mengatasi faktor yang kedua, yakni harga bahan baku tidak stabil, kami menyiasatinya dengan membeli bahan baku langsung kepada petani setempat agar memperoleh harga yang lebih murah. B. Faktor pendukung usaha ini diantaranya : 1. Kondisi tempat, dan peralatan yang memadai 2. Higienis dan harga yang relatif terjangkau 3. Merupakan salah satu bagian produk yang banyak dicari oleh konsumen. STRATEGI PEMASARAN: Produk crispy chips dideposit pada setiap warung kelontong dan warnet. Dimana tempat tersebut merupakan sasaran paling tepat. Untuk Launching produk selama satu minggu harga didiskon menjadi 2 ribu sehingga masyarakat terpancing untuk membeli Pemberian harga terjangkau Rp.5000 dengan keuntungan : o Setiap pembelian diatas 3 bungkus produk diberikan 1 bungkus gratis o Dalam kemasan di bumbuhi hadiah baik : uang, gantungan kunci, sticker,dll Hasil Evaluasi Komulatif : Volume dan nilai penjualan : Baik Pangsa pasar pada lokasi riset : Prospek Tingkat keuntungan : Prospek Biaya Bahan Baku & Produksi : Baik Efektivitas strategi pemasaran : sangat baik Tingkat persediaan pengecer : Baik Animo konsumen : Baik Kelancaran saluran distribusi : Baik
- 8. 8 BAB IV ASPEK PRODUKSI Fasilitas dan Peralatan Produksi Dalam kegiatan usaha ini kami menggunakan fasilitas yang diperoleh dari modal sendiri, yaitu sebagai berikut : A. Bahan Baku No Bahan Qty Unit satuan Harga Total 1 Rebung/Tunas bambu 75 Kg Rp. 4.700,- Rp. 350.000,- 2 Garam 4 Kg Rp. 3.000,- Rp. 12.000,- 3 Bumbu : Rasa Manis Rasa Pedas Rasa Barbeque 10 kg/rasa Rp. 15.000,- Rp. 150.000,- 4 Minyak Goreng 25 Kg Rp. 9.000 Rp. 225.000,- Jumlah Total Rp. 737.000,- B. Investasi: No Item Qty Unit Satuan Harga Total 1 Kompor gas 5 Rp. 250.000,- Rp.1.250.000,- 5 Sewa Tempat 5 Rp25.000,- Rp. 100.000,- 3 Penggorengan 4 Rp. 35.000,- Rp. 140.000,- 4 Penyaringan 6 Rp. 8.000,- Rp. 48.000,- 5 Baskom 4 Rp. 20.000,- Rp. 80.000,- 6 Panci 4 Rp. 12.000,- Rp. 48.000,- 7 Kuali 4 Rp. 20.00,- Rp. 80.000,- 8 Plastik/kemasan 240/4pcs Rp.40.000,- Rp. 188.000,- Jumlah Total Rp. 1.934.000,- C. Operasional No Item Qty Unit Satuan Harga Total 1 Listrik 1 1 Rp. 120.000,- 2 Promosi 1 1 Rp. 50.000,- 2 Gas 10 (5kg) Rp. 14.000,- Rp.140.000,- 3 Perawatan 1 1 Rp. 100.000,- 4 Transport 3 Rp.5000/kendaraan Rp. 15.000,- Jumlah Total Rp. 285.000,-
- 9. 9 D. Gaji Karyawan No Nama Jabatan Qty Gaji/bulan Gaji total 1 Bagian Produksi 4 Rp. 450.000,- Rp. 450.000,- 2 Bagian Bendahara 1 Rp. 800.000,- Rp. 800.000,- 3 Bagian Sekretaris 2 Rp. 800.000,- Rp. 800.000,- 4 Bagian Marketing 1 Rp. 600.000,- Rp. 600.000,- 5 Bagian Operasional 3 Rp. 400.000,- Rp. 400.000,- Jumlah Total Rp. 3.050.000,- Perhitungan Keuntungan $ Harga Jual : Rp. 5.000,-/ bungkus x 240 kemasan = Rp. 1.200.000,- $Harga Beli Bahan Baku : Rp. 737.000,- Jadi keuntungan yang didapat adalah : Rp. 1.200.000 -737.000 = Rp. 463.000,- (laba Kotor) Laba Bersih : Rp. 463.000 – Rp. 285.000 = Rp. 238.700 Perhitungan margin keuntungan : Rp 238.700 ---------------- x 100% = 46,66% Rp 480.000
- 10. 10 PENUTUP A. ANTISIPASI MASA DEPAN Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha ini berjalan secara mendatar. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar para peminat dan konsumen puas atas makanan ringan (kripik) yang kami buat. Karena apabila kualitas kripik kami tidak kami tingkatkan kemungkinan besar usaha ini tidak akan maju, dan terancam bangkrut. B. KESIMPULAN Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan. Kami sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena dilakukan oleh orang– orang yang mempunyai kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan. Kami sadar bahwa usaha ini tak akan langsung berkembang pesat tapi kami akan terus berjuang untuk terus menjalankan dan mengembangkan usaha ini.
- 11. 11 GAMBAR PLANING KEMASAN PRODUK

IMAGES
VIDEO
COMMENTS
While it may be tempting to put off, creating a business plan is an essential part of starting your own business. Plans and proposals should be put in a clear format making it easy for potential investors to understand.
Planning an event can be a daunting task, and one of the most crucial elements is creating a compelling event planning proposal. This document serves as a roadmap for your clients, outlining your vision, strategies, and costs for their even...
If you’re an event planner looking to secure more clients, one of the most important tools in your arsenal is a well-crafted event planning proposal. This document serves as a blueprint for your potential clients, outlining your ideas, serv...
PROPOSAL USAHA MAKANAN RINGAN. “RISOL BUAH” taufiq abadi 10 months ago business plan, contoh bisnis, kewirausahaan, makalah kewirausahaan terbaru, makalah
PROPOSAL USAHA MAKANAN RINGAN “RISOL BUAH” taufiq abadi 2 years ago business plan, contoh bisnis, kewirausahaan, makalah kewirausahaan terbaru,makalah proposal
Scribd adalah situs bacaan dan penerbitan sosial terbesar di dunia.
bgst proposal usaha makanan ringan nugget disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah ekonomi kesejahteraan disusun oleh adityo rizky winarno 1704 frida ghina.
Adapun tujuan dan manfaat menyusun proposal bussines
PROPOSAL BISNIS PLAN ( MAKANAN RINGAN KECIPIR ) · 1. Produk. Nama Produk : Kecipir Cap Cus. Kualitas : Bertahan hingga 3-4 minggu tanpa bahan pengawet. buatan.
Kue ringan bernama croffle merupakan salah satu makanan ringan kekinian yang sedang ramai dibicarakan diantara golongan kawula muda. Siapa
Kegiatan usaha ini bertujuan untuk mengembangkan bisnis usaha rumahan dengan tujuan memenuhi keinginan konsumen. B . Visi dan Misi VISI
Peluang bisnis atau berwirausaha pada sektor makanan sangat terbuka lebar karena semua manusia pasti membutuhkan makanan. Pengusaha harus
Proposal Business Plan - businessCyberSpace. 87.3K views•15 slides.
Pilih kategori perencanaan bisnis yang sesuai dengan bisnis makanan Anda, seperti restoran, katering, atau usaha makanan ringan. Fokuskan